daftar isi
tempatpinjamuang-Salah satu anggota keluarga tiba-tiba kena demam berdarah. Gak punya asuransi, tanggal renta belum gajian, tabungan menipis alasannya habis dipakai untuk renovasi plafon rumah yang bocor kena hujan deras.
tempatpinjamuang-Nah loh, trus gimana dong? Musibah kayak gini sanggup peristiwa sama siapa aja ya, tergolong kamu.
tempatpinjamuang-Masih banyak orang yang senantiasa teledor mengalokasikan penghasilan untuk satu pos yang tolong-menolong amat penting, dana darurat.
tempatpinjamuang-Kita sering mikir ‘Ah tabungan udah cukup kok.’ Ternyata tabungan aja gak cukup loh, alasannya tabungan dan dana darurat itu dua hal yang berbeda.
Perbedaan Dana Darurat dan Tabungan
tempatpinjamuang-Tabungan merupakan duit yang sengaja disimpan dan ditambah secara konsisten dalam rentang waktu yang gak terbatas. Bisa disimpan di rumah dalam bentuk celengan atau di bank dalam bentuk rekening.
tempatpinjamuang-Nah, jikalau disimpan di bank, tabungan akan mendapatkan penambahan bunga walau kecil. Tujuan dari tabungan ini umumnya dipakai untuk tujuan jangka panjang semisal untuk pemanis ongkos menikah, duit wajah kendaraan atau rumah.
Home sweet home, mau kayak ape juga yang penting rumah sendiri bro!
tempatpinjamuang-Dana darurat merupakan sejumlah duit yang sengaja disisihkan untuk keperluan-keperluan yang secara tiba-tiba dan sifatnya mendesak. Semisal ongkos berobat, renovasi kecil atau bahkan kena PHK.
tempatpinjamuang-Makanya, tabungan dan dana darurat ini seharusnya dipisahkan, agar nggak kocar-kacir.
[Baca: Kamu Tahu Gak Sih Kalau Fungsi Dari Tabungan Bukan Untuk Kaya, Tetapi…]
Pentingnya Memiliki Dana Darurat
tempatpinjamuang-Semakin disiplin kau memisahkan antara tabungan dan dana darurat, kian mapan keuangan kau di masa mendatang.
tempatpinjamuang-Perencana keuangan Safir Senduk menyampaikan bahwa seharusnya kita menyisakan minimal 10 persen dari penghasilan untuk alokasi dana darurat setiap bulannya. Kalau sanggup lebih malah elok asalkan jangan kurang ya.
tempatpinjamuang-Kalau merasa masih kesusahan untuk merencanakan dana darurat, yuk mulai dari kini coba tips-tips berikut ini:
1. Jangan Menunda
tempatpinjamuang-Jika sanggup mengawali dari sekarang, maka mengapa mesti ditunda? Sama halnya dengan merencanakan dana darurat, mulailah secepatnya.
Yang dateng belakangan itu namanya penyesalan, jikalau di permulaan registrasi bro!
tempatpinjamuang-Kurangi deh ongkos pergaulan atau ongkos belanja baju kau sepersekian persen. Lalu alokasikan ke pos dana darurat. Memanjakan dirinya dikurangi dahulu ya, boleh kok namun jangan sering-sering.
2. Buat Rekening Khusus
tempatpinjamuang-Nah yang satu ini penting banget loh untuk ditaati. Buka rekening gres khusus untuk alokasi dana darurat, jangan dijadikan satu dengan rekening tabungan atau deposito ya. Supaya kau lebih gampang dalam penggunaannya nanti.
tempatpinjamuang-Di sini komitmen dan disiplin kau diuji, mesti berjanji bahwa rekening dana darurat ini akan dipakai khusus untuk kondisi darurat saja. Jangan php-in diri sendiri ah.
3. Cek Pengeluaran Bulanan
tempatpinjamuang-Sebelum menyeleksi berapa persen yang mau kau alokasikan dari penghasilan untuk pos dana darurat, ada baiknya cek dan hitung dahulu jumlah pengeluaran dalam sebulan. Perhitungan ini tentunya termasuk ongkos keperluan sehari-hari dan tagihan berkala yang mesti dibayarkan. Jangan hingga ada yang terlewat.
tempatpinjamuang-Setelah mendapat nominal pengeluaran selama sebulan, barulah kau sanggup memperkirakan berapa besar nominal yang sanggup diambil untuk tabungan dan darurat. Ingat ya, hitung juga berapa anggota keluarga yang kau tanggung biayanya. Semakin banyak tanggungan, kian besar juga dana darurat yang mesti kau siapkan
4. Menyimpan dalam Bentuk Lain
tempatpinjamuang-Menyimpan dana darurat juga gak senantiasa mesti dalam bentuk duit kok, sanggup juga dalam bentuk lainnya menyerupai emas, deposito bahkan reksa dana pasar uang. Tapi ingat, pastikan dahulu produk-produk yang kau pilih itu gampang dijual kembali dan gak terlalu berisiko.
Pusing deh pala Superman liat angka, eits tenang, serahin sama ahlinya hahay!
tempatpinjamuang-Kebutuhan hidup terlebih di kota-kota besar niscaya tinggi dan bukan gak mungkin akan terus meningkat. Sekarang tinggal bagaimana pintar-pintarnya kita mengendalikan penghasilan agar semua keperluan sanggup terpenuhi.
[Baca: Jangan Remehkan Tips Ibu-ibu Zaman Dulu dalam Mengatur Keuangan Keluarga]
Image Credit:
- http://www.ariobimoresidence.com/wp-content/uploads/2015/08/Tips-Dan-Cara-Jual-Beli-Rumah-Yang-Cepat.jpg
- http://madina.or.id/wp/wp-content/uploads/bfi_thumb/waktu2-3083qh2oa8uu6it9d1rw22.jpg
- http://bkpmpt.bantenprov.go.id/upload/articles/1678649580p.jpg